HomeDiary - Majalah Arsitektur dan Interior
Main entrance dan area makan outdoor

Nuansa Vintage Berpadu dengan Kesejukan Tropical Earth

 

Penulis : Nathania Grace, Mahasiswa Desain Interior Universitas Kristen Petra ( UK Petra) Surabaya

Setelah kian lama, akhirnya kondisi Covid-19 membaik dalam segala asperk kehidupan. Kini, seluruh masyarakat Indonesia dapat beraktivitas dengan leluasa dan aman. Tak dapat dipungkiri lagi, seluruh masyarakat terutama generasi muda, senang sekali dengan nongkrong di kafe. Style dan interior kafe turut mendukung vibes dan atmosfer yang tercipta. Di era milenial ini, maraknya berbagai kafe yang sebagian besar bergaya modern minimalist dan industrial. Nah, berbeda dari yang lain, kafe yang terletak di Jalan Jambi Nomor 35, Surabaya ini memiliki perpaduan gaya interior yang unik yakni perpaduan vintage dengan tropical earth, De Mier Eat and Stay. Kehadiran gaya vintage berpadu dengan tropical earth membalut kafe dengan suasana chill, homey and cozy

De Mier Eat and Stay tak hanya menyediakan kafe saja, melainkan terdapat tempat penginapan. Tempat ini terbagi menjadi dua lantai. Sebagian besar lantai satu difungsikan sebagai kafe. Pada samping kanan kafe dibatasi oleh dinding blok roster yakni kamar penginapan. Sedangkan keseluruhan lantai dua difungsikan sebagai tempat penginapan.

Tampak luar, fasad bangunan eksterior menyambut pengunjung seakan berada di halaman rumah lawas yang adem, sederhana dan nyaman. Kehadiran berbagai macam tanaman pada eksterior maupun interior kafe memberikan kesejukkan bagi penikmat kafe. Sambutan cahaya matahari yang memasuki ruangan menambah kehangatan vibes dan estetik. Kafe ini terbagi menjadi 2 bagian ruangan yakni area makan indoor dan area makan outdoor.

Ketika memasuki kafe, pengunjung disambut dengan coffee bar yang menjadikan vocal point dari kafe. Warna hijau pada lantai membalut ruangan erat dengan suasana tropical dan membumi. Penggunaan motif kawung pada lantai dan tekstur kayu turut membangun kesan vintage and warm. Bentukan furniture meja, kursi, sofa dan bangku sangat simple dan sederhana sehingga menghadirkan homey and cozy.

Perpaduan vintage dengan tropical earth membalut ketenangan, kesejukan dan kehangatan bagi pengunjung. Di setiap sudut kafe ini, kesan vintage dijumpai pada penggunaan warna dan tekstur kayu pada kisi jendela, plafon, terutama pada kursi, meja, lemari dan rak. Pada area makan indoor, penggunaan anyaman rotan pada kursi dan lemari menghadirkan kesan vintage yang adem dan ringan. Kehadiran warna hijau daun membangun kesan adem dan menonjolkan tropical earth. Permainan motif patra geometri bewarna hijau pada lantai memberi kesan lawas namun sejuk dan segar sehingga pengunjung tidak akan bosan. Warna hijau pada lantai dan tanaman hias membangun kesejukan dan ketenangan. Uniknya, dinding putih yang polos menjadi penyeimbang antara pertemuan gaya vintage dengan tropical earth.

Memasuki area makan outdoor, Anda akan disambut sebuah taman kecil tepat di tengah yang menjadi vocal point pemandangan. Berbagai macam tanaman mulai dari pohon, tanaman hias, tanaman gantung hingga tanaman merambat menciptakan atmosfer rindang nan sejuk. Tempat duduk bangku-bangku kecil yang sangat simple dengan menegaskan tekstur kayu membangun vibes yang menyatu dengan alam. Material lantai yakni bata expos dengan plafon kayu yang turut mendukung suasana vintage. Ditambah dengan kipas angin putar pada plafon, turut menjadi ciri khas vintage style dari kafe ini. Penonjolan vintage juga dijumpai dengan dinding bata merah expos serta penggunaan blok roster.

De Mier Eat and Stay cocok bagi anak-anak muda dan orang tua yang begitu menikmati suasana tenang, homey and cozy. Bergaya vintage dengan sentuhan hijau tropical earth menjadi ciri khas dari kafe ini yakni menghadirkan kesan lawas, sederhana dan kenyamanan. Selain menikmati hidangan, Anda juga dapat menikmati pemandangan interior dan lingkungan sekitar. Seakan berada di halaman rumah yang sejuk dan tenang, De Mier Eat and Stay sangat cocok bagi Anda penikmat alam dan vintage.   

 

homediary